Banyuwangi,- Pelaksanaan pelayanan terpadu KPOP 2025 telah usai. Kecamatan Cluring dan Kabat menjadi tempat pamungkas pelaksanaan program dinas pertanian dan pangan kabupaten Banyuwangi itu.
" Alhamdulillah berkat kerjasama yang baik antara tim puskeswan dinas pertanian dan pangan bersama kelompok ternak dan masyarakat, di Banyuwangi tidak ada ditemukan penyakit Mulut dan kuku atau PMK," kata Plt Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Banyuwangi, Ilham Juanda saat dikonfirmasi media di sela sela Yandu KPOP di jurangjero kecamatan Kabat, Selasa (5/8/2025).
Menanggapi harapan sebagian besar peternak agar pelayanan terpadu KPOP dilaksanakan setidaknya setahun tiga kali, Ilham berjanji akan memperjuangkan harapan para peternak.
" Semoga tahun depan kita mampu memenuhi harapan para peternak dalam mendapatkan pelayanan yang maksimal," ujar Ilham.
Sementara itu Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet ) Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Banyuwangi drh Nanang Sugiharto menambahkan Yandu KPOP sudah dilaksnakan secara menyeluruh di 25 kecamatan.
" Selain di kumpulkan disatu titik kumpul, tim kami yaitu dokter hewan dari puskeswan melakukan kunjungan rutin dari kandang ke kandang,"ujar Nanang.
Selain di kecamatan Kabat kata Nanang, Yandu KPOP juga dilaksnakan di kecamatan Cluring. (Tim)