Ribuan Sapi Perah Import dari Australia Tiba di Banyuwangi

Proses loading penurunan ribuan sapi perah import dari Australia menuju truk pengangkut di Pelabuhan Tanjungwangi, Banyuwangi.

BanyuwangiNews.com - Kabupaten Banyuwangi kedatangan ribuan sapi perah dari Australia. Kedatangan sapi tersebut merupakan upaya peningkatan populasi ternak khususnya sapi perah.

Seperti yang dilakukan oleh salah satunya dari PT. Bumi Rojo Koyo yang melakukan import sapi perah dari Australia. Sebanyak sapi perah import sebanyak 1.250 ekor sapi perah itu tiba di Pelabuhan Tanjungwangi Banyuwangi, Minggu (9/3/2025). 

Dari total 1.250 ekor sapi perah yang datang, penambahan populasi untuk PT. Bumi Rojo Koyo Banyuwangi sebanyak 550 ekor dan PT. Ki Ronggo Joyo Bondowoso sebannyak 700 ekor. Upaya peningkatan populasi sapi perah guna mendukung ketahanan pangan dan Program Makan Bergizi Gratis.

Direktur Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian, Badan Karantina Pertanian, Bea Cukai, Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur, Otoritas Veteriner Provinsi dan Kabupaten memantau langsung kedatangan sapi perah tersebut. 

Harapannya, dengan penambahan populasi sapi perah dapat membangkitkan swasembada daging dan susu serta memenuhi kebutuhan masyarakat khususnya wilayah Kabupaten Banyuwangi. 

Sebelumnya, Kabupaten Banyuwangi menjadi salah satu daerah penyumbang pemenuhan kebutuhan susu di Jawa Timur. Produksi susu segar di Banyuwangi kini terus digenjot untuk ditingkatkan produksinya, salah satunya di peternakan sapi perah yang dikelola secara modern di PT. Bumi Rojo Koyo Banyuwangi. 

Di peternakan yang terletak di Desa Tamansari, Kecamatan Licin, mampu memproduksi 32 ton susu segar tiap hari. Kini produksi tersebut akan ditingkatkan dengan bekerjasama Australia Barat untuk mendatangkan 3000 sapi perah.

“Alhamdulilah Pemprov Jatim memberikan support dengan mengeluarkan izin penambahan jumlah sapi di sini. Jadi Insya Allah ada izin 3.000 ekor sapi untuk menambah produksi susu. Terima kasih atas dukungan penuh dari Pemprov Jatim," kata Bupati Ipuk Fiestiandani. 

Sementara itu, Manajer Operasional PT. Bumi Rojo Koyo Arif Gunawan, mengatakan saat ini sapi di peternakannya sebanyak 2.500 ekor. Sebanyak 1100 di antaranya aktif memproduksi susu setiap hari dan sisanya masih dalam proses pemeliharaan.

“Satu sapi bisa menghasilkan 28-30 liter susu, total produksi susu sehari sebanyak kurang lebih 42 ribu liter atau 32 ton,” kata Arif.

Saat ini susu yang diproduksi dikirim dalam bentuk freshmilk ke sejumlah perusahaan dan KUD di Jawa Timur.

“Di antaranya kami kirim ke Indolakto, Greenfield dan beberapa KUD di Jatim. Kami juga produksi susu siap minum tapi masih terbatas produksinya,” ujarnya.

Peternakan sendiri dikelola dengan konsep modern farm, di mana mulai dari pakan sampai limbah diolah untuk dimanfaatkan kembali.

“Limbah bentuk cair kami oleh lagi untuk flushing sedangkan limbah berupa padatan kami jadikan pupuk yang kami gunakan di pertanian milik perusahaan seluas 40 hektar,” terangnya. (amn) 

Related Post

Tinggalkan Komentar

banyuwanginews.com

Merupakan Media Online yang berada di Banyuwangi dengan mengutamakan informasi yang cerdas, Akurat dan berimbang