Peternak Sambut Antusias Program Layanan Kesehatan KPOP di Banyuwangi

Banyuwangi -Layanan Keliling Pelayanan Obati Penyakit (KPOP) yang digelar oleh Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Banyuwangi terus mendapat sambutan positif dari para peternak lokal. Salah satunya adalah Ali, peternak sapi asal Kelurahan Kertosari, yang mengaku sangat terbantu dengan layanan pemeriksaan kesehatan ternak gratis tersebut.

“Alhamdulillah, kami sangat berterima kasih. Kalau tidak salah ini sudah yang ke-12 kalinya saya mendapat layanan ini. Dalam setahun biasanya dilakukan tiga kali,” ungkap Ali dengan wajah bahagia. Ia semakin bersyukur setelah mengetahui bahwa sapi miliknya tengah hamil berdasarkan hasil pemeriksaan tim KPOP, Rabu (16/7/2025). 

Meski berada di kawasan perkotaan, populasi sapi di wilayah Kertosari terbilang cukup banyak. “Di satu RT saja, ada sekitar 66 ekor sapi. Itu pun belum semua datang,” jelasnya.

Ali juga menyebutkan bahwa komunikasi dengan dokter hewan sangat mudah dilakukan, baik saat hewan ternaknya sakit maupun ketika memasuki masa kawin.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner Dinas Pertanian dan Pangan Banyuwangi, Drh. Nanang Sugiharto, menyampaikan edukasi penting mengenai waktu ideal untuk mengawinkan ternak.

“Waktu terbaik untuk mengawinkan sapi adalah 8 hingga 12 jam setelah tanda-tanda birahi muncul. Jadi, kalau malam sapi terlihat birahi, maka pagi harinya bisa dilakukan perkawinan. Idealnya memang dalam rentang waktu tersebut, kalau bisa hingga 24 jam,” jelas drh. Nanang.

Program KPOP ini merupakan salah satu inovasi Banyuwangi dalam menjaga kesehatan hewan ternak sekaligus meningkatkan produktivitas peternakan rakyat, khususnya dalam menghadapi tantangan perubahan iklim dan cuaca ekstrem yang dapat mempengaruhi kesehatan hewan. (amn) 

Related Post

Tinggalkan Komentar

banyuwanginews.com

Merupakan Media Online yang berada di Banyuwangi dengan mengutamakan informasi yang cerdas, Akurat dan berimbang