Tour de Banyuwangi Ijen, Gaya Hidup Atlet Jadi Sorotan: Ke Barber Shop Hingga Serbu Mall

Banyuwangi – Tour de Banyuwangi Ijen (TdBI) 2025 kembali digelar dengan semangat baru. Ajang balap sepeda internasional bergengsi ini akan dilangsungkan pada 28–31 Juli 2025, dan kali ini menjadi momen spesial karena menandai satu dekade penyelenggaraan TdBI sejak pertama kali digelar.

Tahun ini, TdBI diikuti oleh lebih dari 100 atlet profesional dari 24 negara yang berasal dari benua Eropa, Amerika, Asia, hingga Afrika. Mereka mulai berdatangan ke Banyuwangi dan langsung melakukan persiapan, termasuk menjajal rute lomba yang terbagi dalam empat etape menantang.

Setibanya di Banyuwangi, para pembalap langsung melakukan latihan ringan dan adaptasi medan. Rute yang disiapkan mencakup jalur pesisir, perkebunan, pegunungan, hingga tanjakan ikonik menuju Gunung Ijen yang terkenal dengan pesona blue fire-nya.

Menariknya, di tengah persiapan teknis, sejumlah atlet juga memanfaatkan waktu luang untuk merawat penampilan. Beberapa dari mereka terlihat mengunjungi barber shop lokal untuk memotong rambut dan tampil lebih segar menjelang pertandingan.

Tak hanya itu, pusat perbelanjaan di Banyuwangi pun mulai ramai dikunjungi. Para atlet dan tim official membeli berbagai kebutuhan mulai dari perlengkapan pribadi, pakaian, hingga cendera mata khas Bumi Blambangan.

Panitia juga menyiapkan liaison officer (LO) untuk mendampingi para atlet internasional. Kehadiran LO ini penting untuk mempermudah komunikasi dan membantu mengenalkan keunikan Banyuwangi, yang dikenal sebagai “The Sunrise of Java”.

Dengan keramahan masyarakat dan dukungan infrastruktur yang terus berkembang, Banyuwangi semakin siap menyambut tamu-tamu internasional yang akan berlaga di TdBI 2025.

Selain menjadi ajang balap sepeda bertaraf dunia yang masuk kalender resmi UCI (Union Cycliste Internationale), TdBI juga terbukti memberikan dampak positif bagi pariwisata dan ekonomi lokal.

“Tahun ini sangat spesial karena menjadi edisi ke-10 TdBI. Kami menargetkan event ini menjadi jendela dunia untuk melihat keindahan dan potensi Banyuwangi,” ujar M. Alfin Kurniawan, Plt. Kadispora Banyuwangi. 

Dengan meningkatnya kunjungan atlet, tim pendukung, dan wisatawan, sektor UMKM, penginapan, hingga kuliner lokal turut merasakan dampak positif dari event ini. (amn) 

 

Related Post

Tinggalkan Komentar

banyuwanginews.com

Merupakan Media Online yang berada di Banyuwangi dengan mengutamakan informasi yang cerdas, Akurat dan berimbang