BanyuwangiNews.com - Guna menumbuhkan kesadaran masyarakat akan kebersihan aliran sungai dan irigasi, Dinas PU Pengairan melalui korsda Pesanggaran menggelar Sekolah Rawat Daerah aliran Sungai ( Sekardadu ). Kegiatan Sekardadu diwilayah Korsda Pesanggaran melibatkan 15 sekolah mulai jenjang SD hingga SMA/ sederajat.
"Kegiatan sekardadu akan kita mulai pada pertengahan bulan Agustus setelah kegiatan perayaan HUT Kemerdekaan RI usai," jelas korsda Pesanggaran Sugiono kepada awak media melalui selulernya, Sabtu (16/8/2025).
BACA BERITA :
https://banyuwanginews.com/view/pengguna-air-bersih-di-wilayah-korsda-glenmore-capai-15-ribu-kk
Selama ini kata Sugiono, masih banyak masyarakat yang membuang sampah kesungai meski sudah ada papan larangan.
"pampers yang banyak dibuang kesungai, kadang orang sambil naik kendaraan langsung melempar sampahnya ke sungai," ujar Sugiono.
Selain memasang papan larangan, pihaknya juga memasang jaring di beberapa jembatan agar masyarakat tidak bisa membuang sampah."tapi itu tidak bertahan lama, kadang jaringnya yang hilang," keluh sugiono.
Melalui program Sekardadu itu Sugiono berharap kebiasaan masyarakat membuang sampah bisa berkurang.
" anak anak yang kita ajak berkegiatan sambil kita beri edukasi arti pentingnya kebersihan sungai, harapannya siswa siswi menjelaskan juga kepada orang tuanya," katanya.
Sugiono bersyukur meski baru berjalan beberapa tahun, program sekardadu membuahkan hasil.
" sampah disungai agak berkurang mungkin salah satunya karna dampak positif dari sekardadu," tutup Sugiono.(Ali)
