BanyuwangiNews.com - Peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-27 Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Banyuwangi tak sekadar seremonial. Momentum ini dimanfaatkan Dewan Pengurus Cabang (DPC) PKB Banyuwangi sebagai ajang konsolidasi internal dan penguatan ideologi perjuangan, terutama dalam menyiapkan kader-kader muda yang siap mengabdi melalui jalur politik.
Dalam tasyakuran yang digelar di GOR Pondok Pesantren Atlet Ibnu Manan, Desa Sumberberas, Kecamatan Muncar, Minggu (13/7/2025), Ketua DPC PKB Banyuwangi, KH Abdul Malik Syafa’at menegaskan bahwa regenerasi dan militansi kader menjadi kunci utama menyongsong kontestasi politik 2029.
“Politik bukan sekadar perebutan kekuasaan. Di PKB, politik adalah ruang pengabdian. Maka dari itu, kader muda harus mulai didorong turun ke masyarakat, menyerap aspirasi, dan terlibat aktif dalam pelayanan sosial,” tegas Gus Malik, sapaan akrabnya.
Gus Malik juga menekankan pentingnya menyiapkan kader sejak awal, agar tidak ada lagi manuver instan yang justru menyulitkan di masa mendekati Pemilu. “Yang mendadak itu menyulitkan. Kalau kita rancang dari sekarang, kerja-kerja politik akan lebih terarah dan bermakna,” tambahnya.
Sementara itu, KH Ali Makki Zaini, tokoh sentral PKB Banyuwangi yang kembali dideklarasikan sebagai Calon Bupati Banyuwangi 2029 dari PKB, menegaskan bahwa organisasi partai harus menjadi wadah khidmat kolektif, bukan hanya panggung politik praktis.
“Kita perlu ubah pola pikir. PKB bukan tempat jual beli suara, tapi tempat membangun peradaban. Melalui organisasi, pelayanan kepada masyarakat jadi lebih tertata, sistematis, dan berkelanjutan,” ujar Gus Makki dalam orasi kebangsaannya.
Ia juga memperkenalkan kembali konsep L2SK (Laden-laden Sembarang Kalir), yakni pendekatan sosial langsung ke masyarakat sebagai wajah politik PKB. “Ini bukan kampanye, tapi bentuk pelayanan nyata. Kita hadir bukan saat pemilu saja, tapi sepanjang waktu,” tuturnya.
Acara ini juga dihadiri oleh sejumlah tokoh kunci PKB Banyuwangi, termasuk KH Ikhwan Mustofa, KH Fakhrudin Manan selaku tuan rumah, serta Ketua LKK PKB Banyuwangi, H Muhammad Ali Mahrus. Hadir pula kader-kader muda dari Panji Bangsa, anggota Fraksi PKB DPRD Banyuwangi, hingga jajaran pengurus tingkat DPAC dan ranting.
Dengan semangat kaderisasi dan pengabdian, PKB Banyuwangi menatap Pemilu 2029 sebagai momentum bukan hanya untuk meraih kemenangan elektoral, tetapi juga membangun politik yang membumi dan menyatu dengan denyut kehidupan masyarakat.