BanyuwangiNews.com – Seekor burung hantu berhasil dievakuasi oleh petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kabupaten Banyuwangi setelah terjerat senar layangan di kawasan Kantor Dinas Pariwisata (Dispar), Rabu (3/9/2025) siang.
Burung hantu tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang warga bernama Erwin Prasetyo (34). Ia melihat satwa malam itu terjebak dan kesulitan bergerak. Menyadari kondisi berbahaya yang bisa mengancam nyawa hewan tersebut, Erwin segera menghubungi call center Damkarmat Banyuwangi sekitar pukul 11.48 WIB.
“Awalnya saya kira burung itu hanya bertengger, tapi ternyata tidak bisa lepas karena terjerat senar layangan. Saya langsung lapor ke Damkar karena khawatir semakin lama bisa melukai tubuhnya,” ujar Erwin.
BACA BERITA :
Setelah menerima laporan, Regu Brama 1 yang bertugas bersama tim humas dan relawan redkar langsung berangkat ke lokasi pukul 11.52 WIB. Dengan membawa perlengkapan seperti sarung tangan, penjepit, dan peralatan evakuasi khusus, tim berhasil mengevakuasi burung tersebut sekitar pukul 12.12 WIB. Proses penyelamatan berlangsung singkat dan selesai tiga menit kemudian.
Kepala Dinas Damkarmat Kabupaten Banyuwangi, Yopy Bayu Irawan, memberikan apresiasi kepada warga yang peduli terhadap keselamatan satwa. Menurutnya, tugas damkar tidak hanya sebatas memadamkan kebakaran, namun juga melakukan misi kemanusiaan dan penyelamatan makhluk hidup.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada warga yang sigap melaporkan kejadian ini. Evakuasi seperti ini adalah bagian dari layanan Damkarmat, demi keselamatan bersama, termasuk kelestarian satwa,” kata Yopy.
Burung hantu yang berhasil dievakuasi kemudian dibawa ke Mako Damkarmat untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut sebelum dilepasliarkan kembali ke habitatnya.
Kejadian ini sekaligus menjadi peringatan agar masyarakat lebih berhati-hati dalam bermain layang-layang. Senar yang digunakan bisa membahayakan tidak hanya bagi manusia, tetapi juga bagi hewan, bahkan berpotensi mengganggu keselamatan penerbangan jika tidak ditertibkan.
