BanyuwangiNews.com – Tim Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Banyuwangi kembali menunjukkan sigapnya dalam membantu warga menghadapi situasi darurat non-kebakaran. Kamis malam (11/9/2025), petugas menerima laporan dari seorang pemuda bernama Alfian Dinata (20) yang mengalami pembengkakan pada jari karena cincin stainless tak bisa dilepas.
Alfian menghubungi Call Center 112 sekitar pukul 21.12 WIB dan segera datang ke Markas Damkarmat di Jl. Tiga Berlian, Kelurahan Kepatihan. Regu Brama 3 yang bertugas malam itu langsung menyiapkan peralatan sederhana berupa senter dan tang cincin.
BACA BERITA :
Dengan penuh kehati-hatian, proses evakuasi dimulai pukul 21.48 WIB. Hanya butuh empat menit bagi petugas untuk memotong cincin tanpa menimbulkan luka tambahan, hingga selesai pukul 21.52 WIB. Setelah cincin dilepaskan, petugas memeriksa kondisi jari Alfian dan memberi saran perawatan agar bengkaknya cepat reda.
Kepala Regu Brama 3 mengungkapkan, laporan warga dengan kasus serupa bukan hal baru. “Kami sering menerima permintaan bantuan seperti ini. Tak hanya kebakaran, kami siap melayani penyelamatan apa pun yang menyangkut keselamatan masyarakat,” ujarnya.
Cincin yang berhasil dilepaskan kemudian diserahkan kembali kepada Alfian, yang tampak lega dan berterima kasih atas pelayanan cepat dan ramah dari tim Damkarmat.
Peristiwa ini menegaskan kembali peran penting Damkarmat Banyuwangi sebagai garda penyelamatan masyarakat, tak hanya dalam kebakaran tetapi juga dalam berbagai keadaan darurat sehari-hari.(Ali)
